| El hotel bintang 5 di Makassar ini terletak di pusat kota Makassar, berdekatan dengan kawasan bersejarah Ujung Pandang.
Tepat di jantung kota, properti ini menawarkan akses mudah ke Pantai Losari, ikon kota yang terkenal dengan pemandangan matahari terbenamnya yang memukul.
Sekitar 500 meter dari sini, pengunjung dapat menjelajahi Benteng Rotterdam, benteng peninggalan Belanda abad ke-17 yang kini menjadi museum budaya Bugis-Makassar.
Untuk kuliner khas, warung Sop Konro Karebosi menyajikan hidangan daging iga rempah khas Sulawesi Selatan, sementara Rumah Makan Pak Jafar di Jalan Penghibur dikenal dengan coto Makassar autentik.
Di bidang institusi pemerintahan, Kantor Gubernur Sulawesi Selatan dan Kantor Walikota Makassar berlokasi dalam radius 2 km.
Pusat bisnis seperti Makassar Trade Center dan Ratu Indah Mall menjadi tujuan belanja modern.
Bagi penggemar olahraga, GOR Pancasila menyediakan fasilitas bulu tangkis dan basket, sedangkan Stadion Gelora B.J.
Habibie sering menjadi venue pertandingan sepak bola.
Institusi pendidikan ternama seperti Universitas Hasanuddin (kampus Tamalanrea) dan Politeknik Negeri Ujung Pandang berada dalam jarak tempuh 15-30 menit menggunakan kendaraan.
Objek wisata sejarah lain yang patut dikunjungi termasuk Museum La Galigo di dalam kompleks Benteng Rotterdam, yang menyimpan artefak Kerajaan Gowa-Tallo, serta Makam Sultan Hasanuddin, pahlawan nasional dari abad ke-17. Untuk hiburan malam, Trans Studio Mall menawarkan taman hiburan dalam ruangan terbesar di Indonesia, sementara Losari Beach Night Market ramai dengan penjaja makanan laut segar dan souvenir khas.
Akses menuju properti ini mudah dari Bandara Sultan Hasanuddin (jarak 20 km) melalui taksi bandara atau layanan transportasi online.
Dari pelabuhan Sompak Opu, terminal bus Terminal Daya dapat dicapai dalam 25 menit.
Bagi tamu yang membawa kendaraan pribadi, tersedia area parkir luas di dalam properti.
Alternatif akomodasi ekonomis di sekitar Ujung Pandang termasuk d'Maleo Hotel dengan desain kontemporer dan Fave Hotel Panakkukang yang modern.
Berdasarkan ulasan tamu, hotel dekat bandara Sultan Hasanuddin Makassar ini mendapat pujian untuk keramahan staf dan kebersihan kamar, meski beberapa tamu mencatat bahwa area kolam renang bisa lebih luas.
Lokasinya yang strategis memudahkan wisatawan mengunjungi Pulau Samalona untuk snorkeling atau Taman Nasional Bantimurung yang terkenal dengan kupu-kupunya.
Bagi yang menyukai hotel di Makassar dekat pantai Losari, properti ini menjadi pilihan ideal untuk menikmati festival tahunan seperti Makassar International Writers Festival atau Losari Night Festival.
Fasilitas meeting room-nya sering digunakan untuk konferensi nasional, sementara spa di lantai atas menawarkan pijat tradisional Bugis dengan teknik kuno.
Keunikan arsitekturnya yang memadukan gaya modern dan elemen kayu khas Sulawesi menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta desain. | 
